TATAN - BATAVIA |
BEKASI , Batavia Union sukses memetik kemenangan perdana laga kandang saat menjamu Bandung FC dalam kompetisi Liga Primer Indonesia di stadion Patriot, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (12/2). Anak asuhan Roberto Bianchi, itu menang tipis dengan skor 3-2.
"Ini berkat semangat juang anak-anak tinggi, saya memberi mereka nilai 10," kata pelatih yang akrab dipanggil Beto, seusai laga.
Namun, hasil positif itu tidak didapat dengan mudah. Batavia bahkan harus tampil dengan 10 pemain, setelah Fauzi toldo diusir keluar lapangan karena menangkap bola di luar kotak pinalti, pada menit ke-39.
Minus satu pemain membuka cela di barisan pertahanan Batavia. Bintang utama Bandung FC, Lee Hendrie akhirnya membobol gawang Batavia yang dijaga Saiful, kiper pengganti pada menit ke 39. Skor 0-1 berlangsung hingga turun minum.
Pada babak kedua, Batavia tampil dominan meski kalah jumlah pemain. Striker Batavia Juan Manuel Cortes, sukses menyamakan kedudukan pada menit 61. Juan kembali menambah koleksi golnya pada menit 65.
Penyerang Bandung FC Perry N. Somah, menyamakan kedudukan menjadi 2-2, pada menit ke 66.
Namun Batavia akhirnya memastikan kemenangan 3-2, lewat M. Fachri pada menit 85.
Pelatih Bandung FC Nandar Iskandar, mengaku kecewa anak asuhnya gagal memetik kemenangan pada laga yang disaksikan sekitar 1.000 penonton itu. "Seharusnya kami bisa menang dengan keunggulan pemain," Katanya.
Penyerang Bandung FC Lee Hendrie, juga tak kuasa menahan rasa kecewa. Mantan penyerang Timnas Inggris itu mengaku tidak puas dengan hasil yang mereka dapatkan. "Saya senang mencetak gol pertama dalam kompetisi, tetapi saya harus bekerja lebih keras lagi untuk memenangkan laga berikutnya," kata pemain yang pernah merumput selama 12 tahun di Aston Villa, itu.
Pada laga berikutnya, Batavia Union dijadwalkan bertandang markas Tangerang Wolves, 19 Februari. Beto optimistis, dengan skuad muda yang dia miliki mampu memenangi laga berikutnya. Fathul Manan, Muhamad Fahri, Sunny dan Abdurrahman, adalah pemain muda yang memiliki talenta bagus. "Saya yakin, peran mereka mampu membawa tim berkembang lebih baik," ujar Beto. (hamluddin/tempo)
"Ini berkat semangat juang anak-anak tinggi, saya memberi mereka nilai 10," kata pelatih yang akrab dipanggil Beto, seusai laga.
Namun, hasil positif itu tidak didapat dengan mudah. Batavia bahkan harus tampil dengan 10 pemain, setelah Fauzi toldo diusir keluar lapangan karena menangkap bola di luar kotak pinalti, pada menit ke-39.
Minus satu pemain membuka cela di barisan pertahanan Batavia. Bintang utama Bandung FC, Lee Hendrie akhirnya membobol gawang Batavia yang dijaga Saiful, kiper pengganti pada menit ke 39. Skor 0-1 berlangsung hingga turun minum.
Pada babak kedua, Batavia tampil dominan meski kalah jumlah pemain. Striker Batavia Juan Manuel Cortes, sukses menyamakan kedudukan pada menit 61. Juan kembali menambah koleksi golnya pada menit 65.
Penyerang Bandung FC Perry N. Somah, menyamakan kedudukan menjadi 2-2, pada menit ke 66.
Namun Batavia akhirnya memastikan kemenangan 3-2, lewat M. Fachri pada menit 85.
Pelatih Bandung FC Nandar Iskandar, mengaku kecewa anak asuhnya gagal memetik kemenangan pada laga yang disaksikan sekitar 1.000 penonton itu. "Seharusnya kami bisa menang dengan keunggulan pemain," Katanya.
Penyerang Bandung FC Lee Hendrie, juga tak kuasa menahan rasa kecewa. Mantan penyerang Timnas Inggris itu mengaku tidak puas dengan hasil yang mereka dapatkan. "Saya senang mencetak gol pertama dalam kompetisi, tetapi saya harus bekerja lebih keras lagi untuk memenangkan laga berikutnya," kata pemain yang pernah merumput selama 12 tahun di Aston Villa, itu.
Pada laga berikutnya, Batavia Union dijadwalkan bertandang markas Tangerang Wolves, 19 Februari. Beto optimistis, dengan skuad muda yang dia miliki mampu memenangi laga berikutnya. Fathul Manan, Muhamad Fahri, Sunny dan Abdurrahman, adalah pemain muda yang memiliki talenta bagus. "Saya yakin, peran mereka mampu membawa tim berkembang lebih baik," ujar Beto. (hamluddin/tempo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar