SEMARANG - Semarang United mengusung misi ganda pada partai lanjutan Liga Primer Indonesia (LPI) melawan Bali De Vata di Stadion Jatidiri Semarang sore ini. Klub berjuluk Blue Devils ingin menjaga kesucian tati diri dari upaya tim lawan yang ingin mencuri poin.
Sebelumnya, dari dua kali laga kandang, Amarildo Souza dkk sukses meraih kemenangan. Yakni ketika menggilas Tangerang Wolves 1-0 dan Minangkabau FC 2-1.
Sebelumnya, dari dua kali laga kandang, Amarildo Souza dkk sukses meraih kemenangan. Yakni ketika menggilas Tangerang Wolves 1-0 dan Minangkabau FC 2-1.
Misi kedua yang tidak kalah penting adalah bertekad menjadi tim pertama yang bisa mengalahkan Bali De Vata. Maklum, dari empat partai yang telah dijalani, tim yang diarsiteki pelatih asal Belanda Willy Scheepers itu belum pernah kalah. Saat ini, mereka berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan 10 poin dari tiga kali menang, satu seri, dan belum pernah kalah. Sedangkan, Semarang United masih tertinggal di peringkat delapan dengan enam poin dari dua kali menang dan satu kali kekalahan.
Selain statistik di klasemen yang kurang menguntungkan, Semarang United juga harus bekerja ekstra keras untuk mewujudkan misi tersebut. Mengingat, lini belakang tim besutan Edy Paryono tersebut juga masih mudah ditembus lawan. Apalagi, Simon Kujiro masih menjalani hukuman dan Antun Kovacic sudah dicoret dari skuad. Selain itu, dua pemain gres yang baru saja bergabung, Nova Arianto dan Alexandro Boromeo belum bisa diturunkan pada partai ini.
Wakil Presiden Semarang United Novel Albakrie mengatakan, pelatih sudah memahami kondisi tim. Sehingga, serangkaian strategi dan antisipasi terkait kendala yang terjadi tentu sudah dipersiapkan secara matang.
”Kami sepenuhnya percaya kepada pelatih. Kami juga percaya pada laga ini Semarang United akan kembali meraih hasil maksimal. Apalagi kami tampil di kandang sendiri. Kemenangan melawan Bali De Vata akan meningkatkan kepercayaan diri para pemain untuk mendongkrak posisi di papan klasemen,” kata Novel Al bakrie.
Pelatih Semarang United Edi Paryono menambahkan, absennya Simon Kujiro tidak akan terlalu dipermasalahkan. Mengingat, masih ada pemain yang bisa dimaksimalkan perannya dalam tim, yakni Ari Noviha Pratama. Mantan Pemain Persikabpas Pasuruhan ini memang diplot sebagai pelapis Simon Kujiro.
”Kami minta para pemain untuk tetap konsentrasi selama pertandingan berlangsung dan tidak melakukan kesahalan fatal, terutama di kotak terlarang. Bermain bersih, tenang, dan jangan melakukan banyak pelanggaran,” tegas EP –sapaan Edy Paryono.
Pelatih Semarang United Edi Paryono menambahkan, absennya Simon Kujiro tidak akan terlalu dipermasalahkan. Mengingat, masih ada pemain yang bisa dimaksimalkan perannya dalam tim, yakni Ari Noviha Pratama. Mantan Pemain Persikabpas Pasuruhan ini memang diplot sebagai pelapis Simon Kujiro.
”Kami minta para pemain untuk tetap konsentrasi selama pertandingan berlangsung dan tidak melakukan kesahalan fatal, terutama di kotak terlarang. Bermain bersih, tenang, dan jangan melakukan banyak pelanggaran,” tegas EP –sapaan Edy Paryono.
Di lini depan, EP berharap kontribusi Simone Quintieri. Striker asal Italia ini menjadi akan diandalkan untuk membombardir pertahanan lawan. Jika pada pertandingan-pertandingan sebelumnya, dia terlalu banyak menjemput bola. Namun, pada pertandingan hari ini, suplai bola akan memanjakannya.
(wei)
(wei)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar